Kepala eksekutif BHP Andrew Mackenzie mengatakan rencana Presiden AS Donald Trump untuk tarif baja akan membahayakan ekonomi global.
Berbicara di KTT Bisnis AFR pada hari Selasa, Mackenzie menyebut tarif baja Mr Trump sebagai "hari hitam bagi dunia dan bisnis".
Dia menggunakan KTT tersebut untuk membungkam gerakan proteksionisme Trump sebagai cara untuk menopang industri yang tidak kompetitif.
"BHP tidak akan berusaha bersembunyi di balik hambatan perdagangan untuk melindungi diri dari kurangnya daya saing," katanya.
Terlepas dari keterkejutan pasar dan perdagangan global ini, Mackenzie tetap positif dalam melanjutkan bisnis di luar AS.
"Perdagangan bebas jelas-jelas merupakan sumber kehidupan ekonomi global, dan kami berharap hal itu akan berkembang meski dalam jangka pendek, namun dapat disesalkan di AS," kata Mackenzie.
"Di tempat lain kita mengamati kondisi ekonomi yang apung didukung oleh pertumbuhan perdagangan bebas di luar AS."
Pekan lalu, Mr Trump mengumumkan bahwa AS akan menerapkan 25 persen impor baja dan 10 persen untuk aluminium untuk mendukung produsen dan produsen dalam negeri.
Menyusul pengumuman kejutan ini, Menteri Pertahanan Australia Marise Payne bertemu dengan Menteri Pertahanan AS Jim Mattis untuk mengemukakan keprihatinan Australia atas kerugian yang harus dimiliki oleh hubungan Australia-AS.
"Saya berbicara dengan Sekretaris Mattis akhir pekan lalu dan mengangkat isu tarif AS untuk impor baja dan aluminium," kata Menteri Payne.
"Pembatasan impor baja dan aluminium dari Australia tidak dibenarkan dan, secara lebih luas, Australia terus melakukan advokasi untuk pasar bebas dan terbuka."
Negara produsen baja lainnya dan mitra dagang tradisional AS - seperti Kanada - juga telah mendorong tingkat suku bunga atau pengecualian yang lebih rendah, bagaimanapun, Mr Trump terus mengesampingkan konsesi apapun.
Mr Mackenzie mengatakan Asia, dan India, akan menjadi pusat pengembangan dunia, memuji inisiatif Belt and Road China yang merencanakan sebuah proyek infrastruktur besar di seluruh Asia untuk memacu ekonomi di kawasan ini.
Mr Mackenzie mengambil satu penggalian terakhir pada kepemimpinan Mr Trump sambil meningkatkan peran Asia, yang menguraikan kemungkinan Kemitraan Trans-Pasifik "tanpa AS".